uzan

uzan




“Pak, kapan balik lagi ke pekan baru.” Tanyaku memulai pembicaraan
           “Ya, mungkin masih awal bulan oktober din, mau kesana juga bingung mau ngapain, sekarang petai kelapa disana sudah susah, pabrik sudah ga menerima hasil petani, padahal bagi petani itu salah satu mata pencarian yang menopang hidup mereka” jelasnya secara singkat.
Kemarin, entah kenapa aku kembali sesak. Rasanya dunia kembali menyempikanku. Selasa satu September 2015, kembali terdengar dari bibir orang yang kusayang, meski ia bukan dari keluargaku, merekalah satu cinta yang ketika aku melihat dirinya aku bisa melihat diriku. Ahh….mungkin ini kisah cinta yang segera aku singkirkan, aku sudah cukup muak.
Ini perjalanku yang telah tergenapkan dikota kecil perbatasan jogja-solo, klaten namanya. Setelah satu hari aku menghabiskan waktu untuk mengelilingi kota jogja. Hhmm. Sepintas rasanya, mengilu ketika melihat tontonan yang sedang kami tonton bersama, sangat cocok dengan topic yang kami bicarakan. Tentang perekonomian negri yang makin kacau, semakin membuat rakyat tercekik.
Terdengar lirih suara penyiar stasiun TV yang mengabarkan kondis instana nerga meredeka yang sedang dipadati ribuan buruh. Mereka meminta presiden RI untuk cepat memperbaiki kondisi perekonomian. Dengan harga Rupian yang anjik, ribuaan buruh PHK, masuknya ribuan pekerja dari cina yang tambah membuat hari para buruh Indonesia makin tersakiti. Belum lagi gaji yang orang cina itu dapat sebesar 10 kali lipat dari warga sendiri. Lengkap sudah penderitaan rakyat ini, seperti dihianati oleh kebijakan yang pemimpinnya sendiri.
“Eh din, kapan bapakmu kesini”
“Wah, kurang tau pak, mungkin nunggu saya wisuda, tapi ga tau wisudanya kapan, hehe”.
“Wah, suruh kesini cepet din, mumpung aku masih disini, nanti kalau udah berangkat ke pekan baru, kita g bisa ketemu”
“Yah, maunya sih gitu pak, tapi mau gimana lagi sekarang lagi g ada ongkos, buat pengahsilan masih pas-pasan.”
“Mas, ini diminum dulu es sirupnya, sambil ngoceh sama bapak”, potong anak pertama dari sahabat ayah saya, dengan kerudung warna biru muda, mudanya banget, dulu sering ku panggil dengan nama “kebo”, salah satu teman semasa kecilku yang masih bisa aku temui, aaahhhhhh, sepertinya aku banyak kemiripan dengan anak aneh satu ini.
“Oh, iya, makasih” jawabku singkat.
Waktu kian lama, rasanya obrolan yang udah terlaluu banyak, sehingga waktu sudah mendekti mahrib. Saya bergegas meminta ijin untuk pulang, meski tadi sempat untuk mintak dimasakin makanan kesukaku dan si kebo yang kebetulan sama, Kering Tempe. hehe. Tapi tak apalah, lain kali aja kesini lagi.
“pak, buk, dek, aku pamit dulu yak, assalamualaikum”
“waalaikumsalam, ati-ati dijalan” sahut ibu si kebo

Bersambung……………..

1 komentar:

  1. Casino & Hotel, Las Vegas, NV - MapYRO
    View detailed information 사천 출장샵 and reviews of Casino 과천 출장안마 & Hotel, Las Vegas, 세종특별자치 출장안마 NV, including 이천 출장안마 room 서귀포 출장마사지 rates, gaming, dining and accomodations. Rating: 4.6 · ‎2,299 votes

    BalasHapus

 
Fauzan MIftakhudin © 2013. All Rights Reserved. Powered by Blogger
Top